PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - GBP/USD diperdagangkan di atas 1.3950, di sekitar 1.3961, memperpanjang kenaikannya setelah the Fed kelihatannya enggan untuk mengurangi (taper) pembelian obligasi pemerintah AS. Penundaan oleh Uni Eropa atas tindakan legal mengenai protokol Irlandia Utara mendukung Sterling. Inggris menghapuskan peraturan karantina bagi para traveler AS dan Uni Eropa yang telah divaksinasi secara penuh. Federal Reserve mengatakan bahwa mereka menunggu lebih banyak data sebelum melakukan pengetatan, dan hal ini telah membawa GBP/USD ke posisi tertinggi dalam sebulan. Sementara the Fed telah menyatakan kepuasan terhadap kemajuan ekonomi AS, dan telah mengadakan debat pertama mengenai waktu dari pengurangan pembelian obligasi, kelihatannya mereka tidak terburu-buru untuk melakukannya. The Fed mengulangi pandangnnya bahwa naiknya inflasi saat ini bersifat sementara, dan juga memberikan catatan bahwa jutaan orang Amerika masih belum kembali bekerja disebabkan oleh vari...

PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Kepala Federal Reserve Jerome Powell memberikan lebih banyak pencerahan mengenai batas waktu “tapering” selama konferensi pers-nya pada hari Rabu kemarin, memberikan catatan bahwa AS belum mencapai “substantial further progress” untuk memulai memperketat pembelian asset senilai $120 miliar per bulan oleh the Fed. Bank sentral AS ini tetap mempertahankan tingkat suku bunganya tidak berubah sambil menyoroti bahwa ekonomi AS telah membuat kemajuan dan menyatakan bahwa komite dari the Fed akan terus menilai kemajuan yang terjadi pada pertemuan-pertemuan yang akan datang.  Kepala the Fed Powell menambahkan bahwa menaikkan tingkat suku bunga bahkan belum ada dalam radar bank sentral AS pada saat ini. EUR/USD bergerak naik dan saat ini diperdagangkan mendekati 1.1850 di sekitar 1.3845, dengan melemahnya dollar AS setelah konferensi pers yang diadakan oleh the Fed. Pasangan matauang EUR/USD sempat bertengger di sekitar level 1.1790, dalam rentang yang terbatas...

KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Pertemuan komite kebijakan bank sentral AS yang dimulai semalam memberikan kehati-hatian bagi investor global untuk bertaruh lebih besar di bursa Wall Street. Terjadi aksi profit taking yang cukup besar untuk saham-saham teknologi, sehingga indeks utama terkoreksi dari rekornya  pada penutupan sesi Rabu dinihari WIB (28/7/2021). Indeks Nasdaq jatuh 180,14 poin atau 1,2 persen menjadi 14.660,58, indeks S&P 500 turun 20,84 poin atau 0,5 persen menjadi 4.401,46 dan indeks Dow Jones merosot 85,79 poin atau 0,2 persen menjadi 35.058,52. Tekanan jual yang terjadi di Wall Street semalam mencerminkan ketidakpastian menjelang pengumuman kebijakan moneter Federal Reserve pada hari Kamis dinihari. Perhatian seluruh investor global sedang menunggu pernyataan Fed untuk  petunjuk bahwa bank sentral tersebut sedang mempertimbangkan untuk mengurangi program pembelian asetnya. Pelemahan harga saham di Wall Street semalam menghiraukan sinyal positif dari r...

PT KP PRESS SURABAYA - Harga saham yang diperdagangkan di bursa Wall Street awal pekan sebagian besar sedikit lebih tinggi pada penutupan sesi Jumat  dinihari WIB (27/7/2021). Demikian indeks saham utama kembali memperpanjang rekor tertinggi yang dicapai pekan lalu. Indeks Nasdaq naik tipis hanya 3,72 poin atau kurang dari sepersepuluh persen menjadi 14.840,71, indeks Dow Jones  naik 82,76 poin atau 0,2 persen menjadi 35.144,31 dan indeks S&P 500 naik tipis 10,53 poin atau 0,2 persen menjadi 4.422,30. Kuatnya indeks utama melewati perdagangan yang berombak menerima sentimen dari optimisme  tentang pemulihan ekonomi global, laporan kuartalan perusahaan dan pertemuan kebijakan The Fed pekan ini. Kekuatan gain hari ini dibatasi oleh laporan Departemen Perdagangan  secara tak terduga menunjukkan penurunan tajam lainnya dalam penjualan rumah baru di bulan Juni. New Home Sales  turun 6,6 persen ke tingkat tahunan 676.000 pada Juni setelah jatuh 7,8 persen ke...

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Harga emas kian naik pada Senin (26/07) petang di tengah pelemahan dolar AS dan investor menantikan keputusan kebijakan Federal Reserve yang akan disampaikan oleh Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada pekan ini. Harga emas berjangka terus naik 0,29% di $1.807,05 per troy ons pukul 13.17 WIB menurut data Investing.com, sedikit di atas level psikologis $1,800 per ons. Dolar AS, yang biasanya bergerak terbalik terhadap emas, turun tipis 0,05% ke 92,880 tetapi tetap mendekati level tertinggi multi bulan. FOMC diperkirakan akan membuat beberapa perubahan pada kebijakan moneter Fed ketika mulai bertemu besok, dengan keputusannya yang akan diumumkan sehari kemudian waktu setempat. Namun, investor akan mencari petunjuk kapan Fed akan mengambil sikap yang lebih hawkish melalui pengurangan aset dan kenaikan suku bunga. Terkait data dari AS, yang dirilis pada hari Jumat menunjukkan indeks manajer pembelian manufaktur (PMI) lebih baik dari perkiraan 63,1, s...

PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Jumat (23/7/2021) posisi euro dalam pair EURUSD bergerak bullish dari kisaran terendah 3,5 bulan di sesi Asia. Pair mendapat kekuatan dari kuatnya perdagangan aset risiko dan rilis data ekonomi Jerman dan Euro yang optimis. Rilis ekonomi terkini, data pertumbuhan bisnis sektor swasta Jerman dan kawasan Euro mencapai rekor tinggi. IHS Markit Germany Composite PMI naik menjadi 62,5 pada Juli 2021, dari 60,1 Juni dan di atas ekspektasi pasar 60,8,  laju ekspansi paling tajam  sejak  Januari 1998. Demikian dari kawasan Euro, data IHS Markit Eurozone Composite PMI naik menjadi 60,6 pada Juli 2021, dari 59,5 pada bulan sebelumnya dan di atas perkiraan pasar 60,0, kenaikan terkuat  sejak Juli 2000. Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya berusaha mendaki di pasar Eropa setelah  menguat di sesi global sebelumnya; mendapat kekuatan dari kenaikan yield obligasi...

KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Bursa Saham Eropa naik pada hari Rabu (21/07), mencermati rilis pendapatan dan penguatan bursa saham AS. Indeks Stoxx 600 Eropa naik 1,57%, dengan saham perjalanan dan liburan naik 2,2% untuk memimpin kenaikan karena semua sektor dan bursa utama memasuki wilayah positif. Terpantau indeks FTSE melompat 1,79%. Indeks DAX menguat 1,33%. Indeks CAC meningkat 1,78%. Sentimen optimis di Eropa muncul setelah ada kebangkitan besar di Wall Street pada hari Selasa, dengan saham rebound tajam dari aksi jual Senin. Dow Jones Industrial Average melonjak 549,95 poin menjadi 34.511,99. S&P 500 melonjak 1,52% menjadi 4.323,06 sementara Nasdaq Composite naik 1,57% menjadi 14.498,88. Keuntungan itu adalah kebangkitan dari kerugian Senin, yang membuat Dow anjlok lebih dari 700 poin, dipicu oleh kekhawatiran atas pertumbuhan global dan pemulihan ekonomi saat kasus Covid meningkat. Saham berjangka AS naik pada awal perdagangan premarket pada hari Rabu sementara saham ...

PT KP PRESS SURABAYA - Bursa saham Hong Kong kembali melanjutkan pelemahan harga  pada perdagangan hari Rabu (21/7/2021) karena kekhawatiran atas tindakan dari regulasi  pemerintah untuk bisnis raksasa perusahaan teknologi Cina semakin bertambah. Indeks Hang Seng anjlok ke posisi terendah 2 pekan dengan saham teknologi penyumbang pelemahan terbesar. Kantor Administrasi Cyberspace Cina (CAC) mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka memanggil perwakilan Kuaishou, alat perpesanan Tencent QQ, Taobao Alibaba dan Weibo karena menyebarkan konten cabul untuk anak-anak.  CAC mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka memerintahkan platform untuk  memperbaiki  dan  membersihkan semua konten ilegal, dan bahwa CAC akan mendenda platform tersebut. Indeks harian Hang Seng ditutup turun 61.89 poin atau 0.23% lebih rendah pada 27.224,58. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 0,3%, menjadi 9.831,02. Demikian indeks Ha...

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Setelah berhasil bangkit dari kerendahan di 1.1771 dan diperdagangkan di atas 1.1800, pasangan matauang EUR/USD turun dari ketinggian 1.1850 dan berjuang kembali di 1.1805 dengan dollar AS berhasil menarik pembeli kembali, ditengah membaiknya sentimen pasar dan keluarnya data penjualan ritel yang naik 0.6% setelah pada bulan lalu turun 1.7% melebihi dari yang diperkirakan di 0.4%. Sementara itu, Presiden ECB Christine Lagarde juga memberikan komentar mengenai kebijkan moneter. ECB telah memutuskan untuk bersikap flexible terhadap inflasi, mengumumkan bahwa target 2% bukanlah batas atas melainkan level dimana inflasi bisa bergerak naik turun. Bank sentral Uni Eropa ini hendak menghindari pengetatan yang terlalu cepat. Jika saham yang dijadikan ukuran sentimen, maka para trader AS kelihatannya lebih optimistik daripadar rekannya di Eropa. Wall Street memperpanjang kenaikannya mencetak rekor baru, dengan tiga indeks saham utama ditutup di teritori bar...

PT KONTAK PERKASA SURABAYA - GBP/USD diperdagangkan di bawah 1.3850 di sekitar 1.3822, turun dari ketinggiannya yang dicapai setelah anggota BoE Saunders mendorong pengurangan dukungan terhadap ekonomi. Dolar AS mengalami kenaikan dengan kesaksian dari kepala the Fed Powell. Tidak perlu tergesa-gesa adalah pesan dari bank sentral di Inggris dan AS yang memberikan faktor negatip terhadap Sterling. Empat hari sebelum “Freedom Day”, Sterling memiliki alasan untuk berjuang dengan naiknya kasus Covid. Kepala Federal Reserve Jerome Powell meringankan naiknya ancaman inflasi dan memberitahukan Kongres bahwa bank sentral AS akan terus mengambil pendekatan berhati-hati dalam kebijakan moneter. Dalam testimoninya di depan House of Representatives AS Powell mengatakan bahwa sementara inflasi diperkirakan akan naik selama musim panas, dia memperkirakan ancaman tersebut akan terbukti hanya bersifat sementara. Departemen Tenaga Kerja AS pada hari Rabu, mengatakan bahwa Producer Price Index (PPI) na...

KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD berhasil melewati 1.18 setelah pernyataan kepala the Fed Powell meniadakan kemungkinan pengurangan pembelian obligasi sudah diambang pintu. Dolar turun secara luas. Powell juga memfokuskan pembukaan kembali aktifitas ekonomi sebagai yang mendorong naik inflasi. Sementara PPI AS mengatasi dari yang diperkirakan. Kepala Federal Reserve Jerome Powell meringankan naiknya ancaman inflasi dan memberitahukan Kongres bahwa bank sentral AS akan terus mengambil pendekatan berhati-hati dalam kebijakan moneter. Dalam testimoninya di depan House of Representatives AS Powell mengatakan bahwa sementara inflasi diperkirakan akan naik selama musim panas, dia memperkirakan ancaman tersebut akan terbukti hanya bersifat sementara. Pasangan matauang EUR/USD pulih dari kerendahan intraday 1.1771, yang juga kerendahan yang baru selama tiga bulan, dan diperdagangkan di atas level 1.1800 di sekitar 1.1824. Uni Eropa mempublikasikan Industrial Production bulan Mei, yan...

PT KP PRESS SURABAYA - Posisi dolar AS dalam indeks dolar pada  perdagangan forex sesi Amerika hari Rabu (13/7/2021) kembali mendaki ke posisi tertinggi 3 bulan setelah 3 hari berturut cetak gain.  Dolar AS melonjak tinggi secara indeks dan juga terhadap banyak rival utama mengikuti pergerakan naik yield obligasi AS tenor 10-tahun. Yield obligasi AS tenor 10-tahun mendaki ke posisi tertinggi sepekan setelah pekan lalu sempat jatuh ke posisi terendah 5 bulan. Kenaikan yield obligasi dipicu oleh laporan tingkat inflasi AS yang melonjak tinggi pada bulan Juni. Indeks harga konsumen yang menunjukkan tingkat inflasi di AS mengalami kenaikan bulanan terbesar dalam tiga belas tahun di bulan Juni, menurut laporan yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja. Kenaikan inflasi tersebut disumbang oleh lonjakan harga mobil bekas dan truk serta makanan. Secara tahunan, tingkat inflasi  meningkat menjadi 5,4 persen pada bulan Juni dari 5 persen pada bulan Mei, mencapai tingkat tertinggi ...

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Mantapkan posisi, IHSG sore hari ini ditutup naik 0.64% atau 38.72 poin ke level 6078.56. Demikian juga dengan indeks LQ45, sepanjang jam perdagangan berada di zona hijau hingga ditutupnya, menguat 0.48% atau 4.06 poin ke level 844.40. Bursa utama Asia ditutup perkasa juga sore ini. Walau hanya didukung oleh empat sektor, IHSG mampu memantapkan posisinya sore hari ini. Sektor Health menjadi primadona, dengan melesat sebesar 3.29% menyusul sektor Non Cyclical sebesar 1.51% dan sektor menguat 1.41 persen. Sementara ada tujuh sektor yang ditutup di zona merah, dipimpin oleh sektor Technology yang anjlok 2.25% kemudian sektor Transport 1.69% dan sektor Cyclical turun sebesar 0.86 persen. Tiga anggota sektor Health yang melonjak lebih dari 5% antara lain: 1. Saham SILO – milik PT Siloam International Hospital Tbk Saham ini dibuka naik ke harga Rp.9350 pagi tadi kemudian bergerak positip sampai ditutupnya sore ini, melonjak 15.32% atau 1425 poin ke harga...

PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dolar AS berakhir lebih rendah pada hari Jumat, bersama dengan yen Jepang, karena mata uang berisiko lebih disukai dan pasar saham global stabil. Beberapa data AS yang lemah baru-baru ini, bersama dengan lonjakan kasus COVID-19 di beberapa negara, telah memicu kekhawatiran menghambat pemulihan ekonomi global. Kenaikan imbal hasil mendukung aset dan mata uang yang lebih berisiko, dengan pasar saham global naik dan dolar Australia dan Selandia Baru yang terkait komoditas menangkap tawaran beli. Aussie naik 0,79% menjadi $0,74905, setelah sebelumnya menyentuh terendah baru untuk tahun ini di $0,7410, dan kiwi bertambah 0,81% menjadi $0,7002, setelah jatuh lebih dari 1% di sesi sebelumnya. Euro memperpanjang kenaikan di atas lompatan 0,45% pada hari Kamis, naik 0,27% menjadi $ 1,1876. Indeks dolar AS turun 0,252% menjadi 92,131. Penurunan dolar AS kemungkinan sebagian disebabkan oleh aksi ambil untung menjelang data inflasi utama AS untuk Juni yang akan dirili...

KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD bertahan pada level tingginya di atas 1.1850 di dekat 1.1842. ECB mengumumkan pergerakan ke target inflasi 2% yang simetris daripada mencoba untuk menahan naiknya harga ke level tersebut. Pasangan matauang EUR/USD naik pada hari Kamis, meskipun di pasar muncul kembali keengganan terhadap resiko yang baru. Asset safe-haven naik dibandingkan dengan dollar AS, meskipun dollar AS meningkat terhadap kebanyakan rival utamanya, kecuali terhadap euro. Saham-saham di Eropa turun, menyeret saham berjangka di Wall Street ikut turu, ditengah keprihatinan sehubungan dengan meningkatnya penyebaran varian Delta dari coronavirus dan tanda-tanda perlambatan pertumbuhan ekonomi global. Yields treasury AS turun tajam ke kerendahan beberapa bulan, yang menunjukkan minat yang kuat terhadap keamanan investasi. Sementara itu ECB telah bergerak ke target inflasi 2% yang simetris bertolak belakang dengan penetapan batas atas di level tersebut sehingga mengijinkan infl...

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - GBP/USD tertekan turun ke 1.3793, meskipun data Konstruksi Inggris bagus, karena ketidaksepakatan Brexit. Dolar AS membaik dengan orang Amerika kembali dari liburan panjangnya. Inggris mencatat lebih dari 24.000 kasus covid – 19 dimana kebanyakan adalah varian Delta yang sangat menular. Meskipun demikian, karena kenaikan pasien di rumah sakit hanya sedikit dan angka kematian tetap tertekan, PM Boris Johnson tetap pada jadwalnya untuk membuka kembali ekonomi pada tanggal 19 Juli. Namun apakah antusiasme ini bisa berlangsung terus? Pengumuman dari Johnson ini muncul ditengah naiknya kasus Corona di Inggris. Masalah Brexit juga tidak mudah lenyap. Hal ini membebani Poundsterling. Hal lain yang menekan turun pasangan matauang GBP/USD adalah kembali naiknya dollar AS. Setelah tumbang akibat laporan Nonfarm Payrolls yang angka umumnya melampaui dari yang diperkirakan, namun kurang dalam hal pertumbuhan upah. Setelah para trader mengambil untung atas posi...

PT KONTAK PERKASA SURABAYA - GBP/USD diperdagangkan di sekitar 1.3853, mengambil keuntungan dari desakan PM Johnson Inggris untuk tetap menghapuskan restriksi atas aktifitas ekonomi pada tanggal 19 Juli, meskipun terjadi kenaikan kasus covid. Di upgrade-nya PMI Jasa bulan Juni dan gencatan senjata di dalam pertikaian Brexit juga membantu menopang Sterling. Inggris mencatat lebih dari 24.000 kasus covid – 19 dimana kebanyakan adalah varian Delta yang sangat menular. Meskipun demikian, karena kenaikan pasien di rumah sakit hanya sedikit dan angka kematian tetap tertekan, PM Boris Johnson tetap pada jadwalnya untuk membuka kembali ekonomi pada tanggal 19 Juli. Data ekonomi PMI Jasa dari Markit bagus, di-upgrade dari 61.7 menjadi 62.4 pada bulan Juni, yang merefleksikan pertumbuhan yang kuat. Outlook yang bagus terhadap sektor paling besar di Inggris adalah kabar baik bagi Sterling. Uni Eropa dan Inggris sepakat untuk menunda membahas isu yang dipertikaikan dalam hal perdagangan antara In...

KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat merilis laporan pada hari Jumat (2/7/2021) yang menunjukkan akselerasi lanjutan dalam laju pertumbuhan pekerjaan dan pendapatan rata-rata  di bulan Juni. Laporan tersebut menunjukkan pekerjaan  non-pertanian atau nonfarm payrolls (NFP) melonjak melebihi perkiraan. Data NFP AS bulan Juni melonjak 850.000 pekerjaan setelah naik  583.000 pekerjaan  di bulan sebelumnya. Data ini juga melebihi ekspektasi ekonom bahwa lapangan kerja melonjak sekitar 700.000 pekerjaan. Pertumbuhan pekerjaan yang lebih kuat  sebagian karena peningkatan yang signifikan dalam pekerjaan di bidang rekreasi dan perhotelan serta pendidikan publik dan swasta, yang masing-masing menambahkan 343.000 pekerjaan dan 269.000 pekerjaan. Pertumbuhan pekerjaan yang menonjol juga terlihat dalam layanan profesional dan bisnis, perdagangan ritel, dan layanan lainnya. Sementara itu, Departemen Tenaga Kerja juga melaporkan tingkat pe...

PT KP PRESS SURABAYA - GBP/USD diperdagangkan turun di sekitar 1.3766. PMI Manufaktur meleset dari yang diperkirakan dengan 63.9. Sementara Gubernur BoE Andrew Bailey berjanji akan bertindak jika inflas tetap tinggi. Dolar AS kehilangan sebagian dari keuntungan sebelumnya. Di bulan yang baru, Markit PMI Manufaktur Inggris di turunkan menjadi 63.9 dari angka awal di 64.2. Hal ini menambah tekanan turun terhadap Poundsterling yang memang sudah tertekan. Kekuatiran yang lebih besar adalah terus menyebarnya varian coronavirus Delta yang bisa menyebabkan ditundanya pembukaan kembali ekonomi Inggris selengkapnya pada tanggal 19 Juli yang bisa memberikan dampak yang negatip nantinya pada tahun ini. Sementara Brexit tetap menjadi isu yang belum selesai yang terus membebani sterling. Di AS, data ekonomi yang keluar bervariasi. Klaim pengangguran AS muncul lebih baik daripada yang diperkirakan dengan 364.000. Indeks manufaktur umum dari ISM muncul di bawah dari yang diperkirakan di bulan Juni. ...

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD diperdagangkan di bawah 1.19, di sekitar 1.1850, turun setelah CPI zona euro muncul sesuai dengan yang diperkirakan di 1.9% dan angka perkerjaan dari ADP AS keluar dengan angka 692.000, mengatasi dari yang diperkirakan. EUR/USD menderita dua pukulan. Dari data zona euro dan dari data AS yang bagus. Secara keseluruhan pasangan matauang ini bisa meneruskan penurunannya. Consumer Price Index zona euro naik 1.9% YoY di bulan Juni, yang adalah di bawah dari 2% yang tercatat pada bulan Mei. Hal ini akan memberikan semangat kepada ECB untuk mempertahankan kebijakan yang dovish. Terlebih lagi, varian Delta mulai menyebar di benua Eropa yang berpotensi mendatangkan bencana. Di Amerika Serikat, ADP melaporkan payrolls swasta bulan ini dengan hasil yang lebih baik daripada yang diperkirakan. Payrolls swasta naik sebesar 692.000 pada bulan Juni. Sementara pasar memperkirakan kenaikan hanya sebesar 600.000 dan angka bulan Mei direvisi turun menjadi pert...